Jadi Juara Bersama Telkom Speedy

PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) baru-baru ini meluncurkan layanan beberapa judul game dengan nama Speedy Games. Anda dapat langsung menuju http://game.telkomspeedy.com untuk mencoba langsung lebih dari 130 jenis Game Online. Untuk merayakan peluncuran layanan game online tersebut, Telkom mengadakan event pertandingan game di beberapa kota besar, seperti Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Surabaya, Medan, Makasar, dan Balikpapan. Kompetisi tersebut dimainkan langsung melalui akses Telkom Speedy.

Event tersebut diadakan pertama kali di Jakarta, tepatnya di La Piazza pada hari Sabtu dan Minggu, 19-20 Desember 2009. Terdapat 150 peserta yang mewakili 41 tim dari Jabodetabek. Event ini mempertandingkan game Counter Strike dan Left 4 Dead dengan total hadiah Rp 20 juta yang diperebutkan oleh 22 tim Counter Strike dan 9 tim Left 4 Dead. Pemenang kompetisi game di setiap kota akan mewakili kotanya pada Grand Final Speedy Games Championship yang akan diselenggarakan Juli 2010 di Jakarta.

Event kompetisi selanjutkan akan diselenggarakan di Bandung pada Januari 2010, Balikpapan (Februari 2010), Surabaya (Maret 2010), Jogyakarta (April 2010), Medan (Mei 2010) dan Makasar (Juni 2010). Sedangkan grandfinal diadakan di Jakarta, Juli 2010.

Di dalam event ini juga dilakukan Grand Launching Speedy Games dan Kick Off Speedy Games Championship oleh Direktur Konsumer PT. TELKOM I Nyoman G. Wiryanata. Dalam kesempatan tersebut Nyoman menyatakan, “ Speedy Games akan membuat pelanggan Speedy menikmati berbagai layanan Games dengan kecepatan tinggi”. Ke depan akan dilakukan kompetisi online secara reguler dan akan dipertandingkan secara final di Jakarta”. Dengan layanan Speedy Games, TELKOM telah menunjukkan keseriusannya untuk memasuki bisnis T.I.M.E (Telecommunication, Information, Media, Edutainment).

Semakin Cepat Dengan Jaringan 4G

Layanan 4G komersial pertama telah diluncurkan oleh TeliaSonera dan Ericsson di Stockholm, Swedia. Peluncuran komersial tersebut diadakan lebih cepat dari yang telah direncanakan. Tentu Anda penasaran, apakah layanan komersil pertama di dunia tersebut berhasil menghadirkan layanan Internet yang kencang bagi para pelanggannya? Peralatan apa yang harus digunakan para pelanggannya untuk mendapatkan koneksi 4G atau biasa dikenal dengan istilah Long Term Evolution (LTE)?

Para pelanggan TeliaSonera yang ingin memanfaatkan jaringan koneksi 4G dapat menggunakan modem buatan Samsung. Peralatan Samsung tersebut diberi nama Dongle atau GT-B3710. Dengan menggunakan modem tersebut, para pelanggan dapat melakukan download dengan kecepatan hingga 100Mbps. Kecepatan tersebut diklaim sepuluh kali lebih cepat dari servis Turbo 3G. Modem ini telah support range frekuensi LTE yang ada di 2.6GHz. Samsung mengumumkan kalau mereka akan mengupdate versi modem yang sudah ada agar mampu bekerja “backward” sehingga modem tersebut dapat mendukung HSPA dan EDGE.

Sedangkan TeliaSonera menggunakan perangkat hasil pengembangan Ericsson, yaitu RBS6000. RBS6000 menggunakan sebuah jaringan Evolved Packet Core yang merupakan sebuah solusi bachkaul bergerak. Solusi tersebut adalah penerus SmartEdge 1200. Sistem LTE yang mereka gunakan berdasarkan standar 3GPP untuk teknologi radio Long Term Evolution dan teknologi Evolved Packet Core.
Kecepatan yang didapat oleh para pelanggannya sebenarnya tidak mencapai batas maksimal yang dijanjikan. Mereka mendapatkan kecepatan seperti ini:

• Download speed : 42.78Mbit/
• Upload speed : 5.30Mbit/s.
• Ping : 37ms

Cukup cepat, bukan? Apalagi kecepatan tersebut dicapai menggunakan Wireless Modem, bukan melalui kabel LAN. Namun, tetap saja ada kemungkinan kalau yang menggunakan LTE masih sangat sedikit sehingga kecepatan yang didapat sungguh cepat.

Praktis Bersama ZTE

ZTE Indonesia hari ini meluncurkan ponsel QWERTY yang diberi nama ZTE GC990. Ponsel ini mungkin akan sangat berguna bagi Anda yang malas untuk membawa langsung dua buah ponsel, karena ZTE GC990 sudah dilengkapi dengan feature dual mode on. Dengan kata lain, Anda dapat menggunakan kartu dengan frekuensi GSM dan CDMA. Praktis, bukan?

Produk ini ditargetkan untuk anak muda, oleh karena itu, ZTE melengkapi ponsel ini dengan beberapa feature komunikasi online. Salah satunya adalah layanan chatbox termasuk Windows Live Messenger dan Yahoo Messenger. Sebagai tambahan untuk fasilitas komunikasi, pengguna akan dapat mengakses Facebook dan Twitter langsung dari ponsel tersebut. GC990 juga telah dilengkapi dengan aplikasi multimedia seperti Opera Mini dengan aplikasi JAVA.

ZTE Indonesia juga hari ini merayakan 10 tahun beroperasinya di Indonesia. Dalam operasinya selama 10 tahun, ZTE telah memiliki enam kantor regional di Indonesia termasuk di Jakarta, Surabaya, Bandung, Kalimantan, Sulawesi, dan Sumatera. Kantor puastnya berada di Jakarta, juga berfungsi sebagai kantor pusat divisi platform ZTE Asia Pasifik.
Sampai sekarang ZTE Indonesia telah menjalin kerjasama dengan PT Telkom, PT Telkomsel, PT Indosat, PT XL, PT SMART, HCPT dan juga Mobile-8.

Bagaimana dengan perkembangan ZTE berikutnya di Indonesia? Mari kita tunggu saja gebrakan dari mereka.

USB Finger Vein Reader, Canggih dan Keren

Sony dikenal sebagai di bidang teknologi. Kali ini, Sony memperkenalkan sebuah USB finger vein reader (FVA-U1). Apa fungsi alat ini? Sony USB finger vein reader adalah sebuah security device yang menggunakan metode biometric baru hasil pengembangan Sony, mofiria, yang akan memindai data unik pada pembuluh darah Anda untuk digunakan sebagai kode verifikasi akses data dalam sebuah sistem komputer atau device lainnya. Sony USB finger vein reader yang akan mulai dipasarkan menjelang akhir Desember 2009 ini, diklaim sebagai USB finger vein reader paling kecil dan ringan di dunia.

Beberapa waktu yang lalu, Hitachi sempat memperkenalkan metode biometric finger vein reader . Tidak lama berselang, Sony kembali mempopulerkan metode ini (Sony menyebutnya sebagai mofiria) dengan menggunakan CMOS sensor yang akan memindai pembuluh darah menggunakan pancaran sinar. Pembuluh darah pada jari memiliki karakteristik yang unik dan tidak akan berubah sepanjang hidup Anda. Metode mofiria diklaim hanya membutuhkan waktu pindai 0,015 detik pada PC dan 0,25 detik pada mobile phone.

Cepat dan praktis. Tampaknya dua poin inilah yang menjadi keunggulan produk ini. Kini, dengan bantuan Sony FVA-U1, Anda dapat melindungi koleksi album Lady Gaga dan kumpulan foto bersama teman kuliah pada PC Anda; memastikan tidak ada seorang pun yang bisa mengaksesnya. Sayangnya, hingga saat ini, belum bisa dipastikan berapa harga retail FVA-U1 dan apakah produk ini akan dipasarkan di Indonesia.

Facebook Amankan Diri dari Penjahat

Untuk terus meningkatkan keamanan website jejaring sosial miliknya, Facebook baru-baru ini membentuk Facebook Safety Advisory Board. Grup tersebut terdiri dari lima organisasi keamanan Internet dari Amerika Utara dan juga Eropa, yaitu Common Sense Media, ConnectSafely, WiredSafety, Childnet International, dan The Family Online Safety Institute (FOSI). Apa saja tugas mereka?

Hingga awal bulan Desember tahun 2009, tercatat sudah ada 350 juta pengguna Facebook. Dari pengguna sebanyak itu, pasti ada beberapa jumlah user yang bergabung dengan tujuan tidak baik. Selama ini, Facebook hanya mengandalkan laporan dari para penggunanya untuk mencegah orang jahat tersebut berbuat tidak benar. Namun, hal tersebut tidak membantu banyak karena pasti ada saja ancaman yang terlewat.

Dengan adanya bantuan dari kelima organisasi kemanan Internet tersebut, Facebook mengharapkan terciptanya sebuah website jejaring sosial yang aman bagi semua kalangan. Facebook berencana bertemu secara rutin dengan para member Safety Advisory Board secara rutin untuk mendiskusikan masalah keamanan, baik itu sumber daya pengamanannya, meneliti kira-kira ancaman apa saja yang sedang terjadi, dan berdiskusi bagaimana cara memperkuat dinding keamanan mereka.

Walau Facebook sudah membentuk grup khusus untuk menangani masalah ini, mereka tetap meminta para pengguna Facebook untuk terus memberikan informasi apabila ada user yang mencurigakan. Mereka berjanji untuk terus mempertebal keamanan mereka. Facebook juga akan terus menambah anggota tim keamanan di masa yang akan datang.

Intel Batalkan Proyek Larrabee

Bagi Anda yang sudah menunggu-nunggu kehadiran Larrabee, nama kode kartu grafis buatan Intel, sepertinya Anda harus mulai melupakan impian untuk mencobanya karena Intel baru-baru ini mengumumkan kalau mereka membatalkan proyek tersebut! Apa alasan di balik keputusan Intel untuk membatalkan proyek tersebut?

Keputusan tersebut diambil setelah Intel merasa yakin kalau proyek tersebut belum mencapai harapan mereka. Intel tidak menyebutkan di bagian mana mereka mencapai kegagalan atau ada hal yang terlewat di bagian mana. Selain itu, Intel juga yakin kalau proyek Larrabee tidak akan mampu untuk mengejar kecanggihan kartu grafis hasil pengembangan Nvidia.

Larrabee memang dikenal sebagai jawaban Intel atas “Tesla” dan “Fermi” buatan Nvidia, serta “Fusion” buatan AMD. Tetapi para ahli dan pengamat dunia TI lebih setuju kalau Larrabee sebenarnya memang ditujukkan Intel untuk berhadapan langsung dengan Nvidia.

Pada awalnya, Intel menyatakan kalau Larrabee akan diluncurkan pada kuarter pertama tahun 2010. Sedangkan, proyek AMD, “Fusion”, baru akan diluncurkan pada tahun 2011.

Bagaimana dengan hasil yang telah didapatkan selama Larrabee selama ini? Intel tidak serta merta langsung membuang semua hasil yang selama ini telah mereka dapatkan. Intel berencana untuk menggunakan produk Larrabee pertama mereka sebagai platform pengembangan software untuk grafis dan juga high performance computing.

Alienware Akhirnya Hadir Di Indonesia

Dell hari ini secara resmi memperkenalkan Alienware, sebuah merek notebook yang sudah sangat dikenal oleh para gamer. Pada awalnya, baru akan ada dua buah seri notebook Alienware yang akan dipasarkan oleh Indonesia, yaitu M15x dan M17x. Kedua notebook ini sengaja dibawa Dell ke Indonesia untuk membidik para gamer yang ada di kelas premium. Tentu saja, apabila kita bicara mengenai kelas premium, spesifikasi yang diusung notebook tersebut tidak main-main. Apa saja?
Notebook Alienware M17x telah dilengkapi dengan desain yang cukup unik. Dengan layar sebesar 17 inci, notebook ini dilengkapi dengan Intel Core 2 Extreme Quad-Core Mobile. Alienware tidak main-main dalam memanjakan gamer dalam urusan grafis. Mereka mengadopsi teknologi NVIDIA SLI dengan didukung Dual NVIDIA GPU GeForce GTX 280M.

Tentu dengan spesifikasi setinggi itu membuat Anda bertanya-tanya, apakah notebook tersebut mampu mengatasi masalah panas? Untuk mengatasi masalah tersebut, Alienware telah menyediakan beberapa kipas untuk membantu pendinginan notebook ini. Namun, untuk tetap mengetahui apakah solusi tersebut sudah cukup baik atau belum, perlu dilakukan uji coba lebih lanjut. Oleh karena itu, nantikan saja review lengkap mengenai notebook ini di majalah CHIP.

Alienware juga dikenal sebagai salah satu merek notebook atau desktop PC gaming yang terkenal dengan bentuk yang unik. Bahkan, sebagian besar orang mengaku takjub apabila mereka melihat langsung produk tersebut. Salah satu keunikan mereka adalah kemampuan Alienware untuk meletakkan komponen-komponen canggih (seperti Dual GPU, Intel Core 2 Extreme, dan lain-lain) dalam satu casing notebook.

Alienware M17x akan dibanderol dengan harga USD3299 dan M15x dibanderol dengan harga USD2299. Dengan harga yang dapat dikatakan cukup tinggi, Dell Indonesia cukup yakin kalau kedua notebook tersebut laku di pasaran Indonesia. Bagaimana dengan Anda? Berminat untuk membeli notebook gaming ini?

Kohjinsha Luncurkan Laptop Dua Layar Bertenaga AMD

Dalam kehidupan sehari-hari, PC yang telah dilengkapi dengan dua buah layar monitor cukup sering ditemui. Dengan kata lain, produk PC dengan spesifikasi tersebut (dua layar) sudah semakin wajar. Pernahkah Anda memikirkan produk ini: laptop dengan dua layar. Wajarkah? Mungkinkah?

Sepertinya tidak perlu berlama-lama bagi CHIP maupun Anda untuk mencari jawaban tersebut. Saat ini, warga Jepang telah dapat mencoba produk canggih tersebut. Produk tersebut diberi nama Kohjinsha Dual Screen DZ Series. Produk tersebut hadir dengan desain yang cukup unik. Memang selalu menarik melihat sebuah desain produk yang kita anggap tidak mungkin disulap menjadi mungkin. Untuk melihat bagaimana Kohjinsha menyiasati layar produk tersebut, silahkan lihat gambar di bawah.







Spesifikasi yang dimiliki oleh laptop ini tidak sembarangan. Notebook yang menggunakan dua buah layar LCD sebesar 10.1 inci ini menggunakan AMD Athlon Neo MV-40 1,6 GHz, RAM sebesar 1GB, ATI Radeon HD 3200, HDD 160GB, WiFi, Gigabit Ethernet, dan juga 1.3MP kamera. Untuk daya tahan laptop ini, Kohjinsha mengklaim laptop ini mampu bertahan 4,5 jam. Bobotnya pun cukup ringan, hanya 1,84 kg saja. Produk ini dipasarkan dengan harga Yen 95,800.

Bagaimana dengan vendor besar lainnya? Apakah mereka juga akan mulai tertarik untuk membuat produk seperti itu? Berminatkah Anda dengan produk seperti ini? Mari kita tunggu saja kelanjutannya.